Setelah Praktek Pijat Plus Terungkap, Pol PP Mabar Segera Sidak

25/02/2021 01:49
Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasat Pol PP, red) Stefanus Salut
banner-single

LABUAN BAJO Jurnalbali.com –

Sertelah praktek pijat plus terungkap di Media dan viral beberapa minggu lalu, Satuan Polisi Pamong Praja (Sat Pol PP) wilayah Manggarai Barat (Mabar) ambil ancang-ancang. Dalam waktu dekat, instansi yang menjadi garda depan penegakan regulasi pemerintahan ini akan turun dan melakukan inspeksi (Sidak) terhadap sejumlah tempat hiburan malam dan tempat pijat di Kota Labuan Bajo. Hal itu disampaikan Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasat Pol PP, red) Stefanus Salut di Labuan Bajo, Rabu, 24, Februari 2021.

————————

Ia menjelaskan, sidak tersebut merupakan bagian dari program kerja 100 hari Bupati dan Wakil Bupati terpilih Manggarai Barat, Edistasius Endi dan Yulianus Weng. Menurut Step Salut, terkait tempat pijat yang masih beroperasi dimusim pandemi korona, sesungguhnya Pol PP suda mengimbau untuk ditutup sementara sampai ada pemberitahuan dari pemerintah pusat. “Kita pernah imbau agar tutup dulu (tempat pijat, red). Inikan masih korona to. Apalagi angka positif inikan tambah naik bukan tambah kurang,” ujarnya.

Baca Juga :   Menyingkap Prostitusi Terselubung Berkedok Tempat Pijat di Labuan Bajo (1)

Sampai sejauh ini, Pol PP tidak mengetahui jika masih ada tempat pijat dan tempat hiburan malam yang masih buka selama musim korona. Karena itu, pihaknya akan menggelar sidak terbuka dalam waktu dekat sebagai bagian dari program kerja 100 hari Bupati terpilih.

Sebelumnya, Jurnal Bali.com memberitakan tiga kali secara bersambung tentang praktek prostitusi terselubung di Labuan Bajo. Penelusuran Wartawan Jurnal Bali.com terhadap praktek prostitusi berkedok rumah Pijat di seputar kota Labuan Bajo tersebut, tidak hanya menyanggongi satu rumah Pijat. Ada sekitar tiga rumah Pijat yang sempat didatangi Jurnal Bali.com.

Baca Juga :   Menyingkap Prostitusi Terselubung Berkedok Tempat Pijat di Labuan Bajo, Berapa Uang yang Masuk Kantong Wanita Terapis?  (Bagian 3/Habis)

Dari obrolan dengan para terapis ditemukan data yang mencengangkan. Penghasilan para terapis dari ‘bisnis lendir’ (sebutan lain untuk kencan dengan wanita pramuria) yang mereka geluti di Labuan Bajo luar biasa sensasional. Mereka rata-rata mampu meraup penghasilan 50 juta rupiah dalam sebulan.  */Rio

Rekomendasi Anda

banner-single-post2
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments

Terkini Lainnya