Menteri Luhut Doa Bersama Masyarakat Sukseskan G20 di Pulau Peninsula Nusa Dua Bali

28/10/2022 07:51
Array
Menko Marves RI, Luhut Binzar Panjaitan bersama Gubernur Bali, Wayan Koster doa bersama memohon kesuksesan KTT G20 pada Puja Genta Pinara Pitu yang dilaksanakan di Peninsula, ITDC, Nusa Dua, Badung Rabu, (26/10/2022). (FOTO/Ist)
banner-single

DENPASAR,JurnalBali.com – 

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) RI, Luhut Binzar Panjaitan bersama Gubernur Bali, Wayan Koster memanjatkan doa memohon kesuksesan KTT G20. Bersama pada Puja Genta Pinara Pitu yang dilaksanakan di Peninsula, ITDC, Nusa Dua, Badung dipimpin Ida Shri Bhagawan Putra Natha Wangsa Pamayun dan diiringi oleh 1.200 Pamangku Pura Kahyangan Desa dan Pura Kahyangan Jagat se-Bali pada, Rabu, (26/10/2022).

————

Doa bersama yang berlangsung pada hari dan jam yang sama secara serentak, juga diikuti oleh Forkopimda Provinsi Bali, Sekretaris Daerah Provinsi Bali, Dewa Made Indra, Pimpinan Majelis Umat Islam, Kristen, Khatolik, Budha dan Konghucu. Hingga 150 ribu orang yang berasal dari Pemangku dan Umat Hindu di Pura Jagatnatha Kota/Kabupaten serta Pura Puseh/Pura Desa yang ada di 1.493 Desa Adat seluruh Bali.

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi RI, Luhut Binzar Panjaitan menyampaikan ucapan terimakasihnya kepada Gubernur Bali, Pamangku, Tokoh Agama serta seluruh komponen masyarakat yang telah mendoakan kesuksesan Presidensi KTT G20 yang akan terlaksana di Bali pada tanggal 15 – 16 November 2022.

“Saya mengucapkan terimakasih atas nama pemerintah, saya sangat terkesan oleh informasi dari Bapak Gubernur, bahwa yang hadir di Peninsula sebanyak 1.200 Pemangku untuk mendoakan secara tulus kesukseskan KTT G20. Suksesnya KTT G20 di Bali, adalah suksesnya Indonesia,” ujar Menko Marves.

Doa yang sama juga pernah dilakukan untuk memohon kesukseskan kegiatan International Monetary Fund (IMF) Tahun 2018 di Renon, Denpasar. Sehingga kalau hari ini seluruh Bali berdoa, kita terus berdoa, maka aura Bali akan tetap membawa persahabatan, keselamatan, dan kejayaaan agar menggema keseluruh dunia. “Selama hari – hari kedepan agar terus kita berdoa, supaya seluruh kegiatan KTT G20 berjalan dengan aman, lancar, dan Indonesia jadi jaya. Karena KTT G20 memberikan manfaat kebaikan bagi masyarakat Bali, Indonesia, dan Dunia,” pungkas Menko Marves.

Baca Juga :   Mulai Besok, Siaran TV Analog di NTT, Riau dan Papua Barat Dihentikan

Gubernur Wayan Koster dalam sambutannya menyampaikan, masyarakat sudah sepatutnya bersyukur karena untuk pertama kali Indonesia terpilih sebagai tuan rumah penyelenggaraan Presidensi Negara-negara yang tergabung dalam G20, yang dipimpin oleh Presiden RI. “Hal ni menunjukkan kepercayaan dan penghormatan para Pemimpin Dunia terhadap kepemimpinan Presiden Republik Indonesia, Bapak Ir. Joko Widodo,” ujar Gubernur Wayan Koster.

Rangkaian Pertemuan Presidensi G20 sebagian besar dilaksanakan di Bali, bahkan Pertemuan Puncak para Kepala Negara G20 dilaksanakan di Bali pada tanggal 15-16 November 2022. Dipilihnya Bali sebagai tempat penyelenggaraan Pertemuan Presidensi G20, sungguh-sungguh merupakan kehormatan bagi Bali. “Oleh karena itu, mewakili Pemerintah Daerah dan masyarakat Bali, saya menghaturkan terima kasih yang setulus-tulusnya dan rasa angayubagya kepada Yang Mulia Presiden Republik Indonesia, Bapak Ir. Joko Widodo,” ucapnya.

Pemerintah Provinsi Bali dan Pemerintah Kota/Kabupaten se-Bali bersama masyarakat Bali, memiliki kewajiban dan ikut bertanggung jawab dalam penyelenggaraan Pertemuan Presidensi G20 secara niskala dan sakala. Secara niskala, Pemerintah Provinsi Bali menyelenggarakan Acara Puja Genta Pinara Pitu dan Doa Bersama hari ini, secara langsung di tempat ini dan secara daring.

Peserta yang hadir secara langsung di tempat Acara ini, adalah: sebanyak 1.200 orang Pamangku Pura Kahyangan Desa dan Pura Kahyangan Jagat se-Bali, serta dihadiri oleh Pimpinan Majelis Umat Islam, Kristen, Khatolik, Budha, dan Konghucu.

Doa bersama ini juga dilaksanakan secara serentak, 4 pada hari dan jam yang sama, oleh Pamangku dan Umat Hindu di Pura Jagatnatha Kota/Kabupaten, serta Pura Puseh/Pura Desa yang ada di 1.493 Desa Adat seluruh Bali, yang dihadiri oleh paling sedikit 100 orang di masingmasing Desa Adat. Dengan demikian, diperkirakan yang ikut berdoa secara serentak hari ini di Desa Adat seluruh Bali, total mencapai 150 ribu orang.

Baca Juga :   Gelar Literasi Maraton Sepanjang Flores, Stafanus Gandi dan Paranneal Institute Dapat Penghargaan LEPRID Jakarta

Doa bersama yang diikuti semua Pimpinan Majelis Umat Beragama adalah untuk menunjukkan kerukunan, persatuan-kesatuan, kebersamaan, soliditas, dan solidaritas masyarakat Bali dalam mendukung penyelenggaraan Pertemuan Presidensi G20.

Adapun tujuan mulia Acara Puja Genta Pinara Pitu dan Doa Bersama ini, adalah untuk memohon restu alam semesta agar seluruh rangkaian pertemuan Presidensi G20 berjalan dengan lancar, nyaman, aman, damai dan sukses.

Selain itu, Acara ini juga bertujuan untuk mewujudkan kedamaian dan perdamaian, serta diiringi kemajuan peradaban Indonesia dan Dunia pada umumnya, dengan Tatanan Kehidupan Era Baru, pasca Pandemi Covid-19.

Menurut kearifan lokal Bali, munculnya Gering Agung Pandemi Covid-19 yang melanda hampir semua negara di dunia, selama lebih dari 2 tahun, merupakan siklus alam, akan hadirnya suatu zaman baru dengan membawa perubahan besar yang berisi spirit baru, pengalaman baru, pengetahuan baru, wawasan baru, dan peluang baru sebagai Tatanan Kehidupan Era Baru menuju Peradaban Dunia Era Baru.

Tatanan Kehidupan Dunia Era Baru, ditandai dengan kehidupan yang harmoni terhadap Alam; menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan, toleransi, persaudaraan, keadilan, dan rasa kebersamaan dalam pergaulan masyarakat Dunia.

Tatanan Kehidupan Dunia Era Baru, Pasca Pandemi Covid-19, dibarengi dengan semangat kebersamaan, yaitu: Pulih Bersama, Tumbuh Bersama, Hidup Bersama, Berkembang Bersama, Kuat Bersama, dan Manfaat Bersama. Inilah persembahan spirit mulia dan luhur dari Bali-Indonesia untuk Dunia.

Mengakhiri sambutannya, Gubernur Bali mengajak semua masyarakat Bali secara bersamasama, kompak, tertib, disiplin, dan penuh rasa tanggung jawab mendukung dengan menciptakan suasana yang kondusif agar penyelenggaraan Pertemuan Presidensi G20 berjalan lancar, nyaman, aman, damai, dan sukses.

“Kita berdoa, semoga dengan restu alam semesta, Pertemuan Presidensi G20 berhasil merumuskan keputusan penting yang bermanfaat bagi kemajuan peradaban Dunia Era Baru,” pungkasnya. 

Baca Juga :   Semarak PKB 2022, Pemprov Bali Gelar Bali World Culture Celebration

Penulis|Rls|Editor|Edo

Rekomendasi Anda

banner-single-post2
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments

Terkini Lainnya